ASI Pasca Operasi Caesar

Pemberianasi pasca operasi Caesar sangatlah dimungkinkan, meskipun beberapa rumah sakit biasanya menerapkan aturan bahwa bayi baru boleh di ambil setelah 24 jam, namun seperti pengalaman saya biasanya peraturan tersebut bisa dilonggarkan akan tetapi bayi tetap dalam ruangan terpisah karena masih dalam observasi dan Perawat biasanya akan megantarkan bayi pada saat bayi menangis karena lapar.

Selain itu juga peran suami disini sangat di perlukan karena si ibu tentu belum bisa banyak bergerak karena pengaruh operasi, dimana posisi si ibu yang paling memungkinkan yaitu hanya dengan miring sedikit dan bayi digendong oleh ayah berada di sisi si ibu, atau juga bayi bisa di ganjal dengan bantal.

Pada saat pertama meyusui memang ASI hanya keluar sedikit akan tetapi seiring dengan rangsangan yang didapat putting susu dari bayi maka produksi ASI akan dengan sendirinya menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan bayi, selain itu asi pertama kali keluar akan berwarna bening dan ini yang di sebut kolostrum.

Kolostrum berasal dari bahasa latin colostrum atau jolong adalah susu yang dihasilkan oleh kelenjar susu dalam tahap akhir kehamilan dan beberapa hari setelah kelahiran bayi. Kolostrum manusia berwarna kekuningan dan kental. Kolostrum penting bagi bayi karena mengandung banyak gizi dan zat-zat pertahanan tubuh.

Kolostrum mengandung banyak karbohidrat, protein, dan antibodi, dan sedikit lemak (yang sulit dicerna bayi). Bayi memiliki sistem pencernaan kecil, dan kolostrum memberinya gizi dalam konsentrasi tinggi. Kolostrum juga mengandung zat yang mempermudah bayi buang air besar pertama kali, yang disebut meconium. Hal ini membersihkannya dari bilirubin, yaitu sel darah merah yang mati yang diproduksi ketika kelahiran.

Kolostrum adalah cairan pra-susu yang dihasilkan dalam 24-36 jam pertama setelah melahirkan (pasca-persalinan). Kolostrum mensuplai berbagai faktor kekebalan (faktor imun) dan faktor pertumbuhan pendukung kehidupan dengan kombinasi zat gizi (nutrien) yang sempurna untuk menjamin kelangsungan hidup, pertumbuhan, dan kesehatan bagi bayi yang baru lahir.

Ada lebih dari 90 bahan bioaktif alami dalam kolostrum. Komponen utamanya dikelompokkan menjadi dua yaitu faktor imun dan faktor pertumbuhan. Kolostrum juga mengandung berbagai jenis vitamin, mineral, dan asam amino yang seimbang. Semua unsur ini bekerja secara sinergis dalam memulihkan dan menjaga kesehatan tubuh.